Alexa

Kamis, 16 Mei 2013

Sudah sampai manakah kita?

Assalamu'alaikum.
Haloo, salam mulia para muslim yang senantiasa istiqomah tuk memuliakan diri :')

Ah lama kali rasanya daku tak menyapa Anda sekalian melalui site cantik nan imut kek pemiliknya ini *ditabokin massa :))

Beberapa hari kemarin pas lagi liet liet beranda facebook, gak sengaja nemu sebuah akun yang menarik, dan nemuin sebuah picture yang yaaaaaah lumayan lah dipakai buat menilai diri sendiri.

This is it!!

Nah hayoo kita sudah sampai tahap yang mana?

***

"Ternyata saya masih sangat jauh dari syar'i" Itu kalimat pertama yang muncul di hatiku. Kemudian disambung dengan kalimat ke-dua "Alhamdulillah setidaknya saya tidak berada pada level terbawah"
Nah ini, sebenarnya kata-kata ini yang sering kali menjadi penghalang ketika ada niatan untuk memperbaiki diri. Kendala semacam ini muncul karena kita buat buat sendiri, berupaya membenarkan diri, membandingkan diri dengan sesuatu yang nyata nyata salah.

Aku interest banget sama suatu percakapan yang aku kutip dari sebuah link. Isi percakapnnya gini:

A : Mengapa gadis-gadis muslim menutupi tubuh mereka dan rambutnya?
B : (Mengambil dua permen, ia membuka yang pertama dan yang lain dibiarkan terbungkus. Dia melemparkan keduanya di lantai berdebu) Jika saya meminta Anda untuk mengambil salah satu permen, mana yang akan Anda pilih?
A : Tentu saja yang tertutup.
B : Itulah cara kami melihat wanita di islam. Dengan pakaian menutupi aurat, derajat perempuan islam lebih baik daripada tidak tertutup.

Subhanallah, beginiliah cara Islam memuliakan kita :)

0 Responses to “Sudah sampai manakah kita?”

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
Back To Top